Tuesday 17 March 2020

RINGKASAN MATERI EKONOMI I

 KONSEP EKONOMI

I. Kelangkaan
kelangkaan merupakan suatu kondisi dimana jumlah sumber daya yang tersedia tidak
mencukupi untuk memenuhi kebutuhan yang beragam. singkatnya jumlah kebutuhan
lebih banyak dari jumlah barang dan jasa yang tersedia. diperlukan pengorbanan untuk
mendapatkan barang dan jasa. ilmu ekonomi memberikan solusi untuk menyeimbangkan
antara kebutuhan yang bersifat tidak terbatas dan sumber daya yang terbatas.


a. Penyebab Kelangkaan
kelangkaan dapat disebabkan antara lain:
1) kemampuan manusia yang terbatas dalam mengolah sumber daya alam yang tersedia.
2) perbuatan yang tidak bertanggung jawab sehingga banyak sumber daya alam
yang rusak.
3) keterbatasan sumber daya.
4) pertumbuhan jumlah penduduk yang lebih cepat dibandingkan dengan produksi
barang dan jasa.
5) Faktor perusak di luar kuasa manusia misalnya bencana alam.
6) persebaran sumber daya alam yang tidak merata.
7) perilaku konsumtif dan pemborosan.


b. Cara Mengatasi Kelangkaan
beberapa hal yang dilakukan untuk mengatasi kelangkaan antara lain:
1) menyusun skala prioritas.
2) bijaksana dalam memanfaatkan sumber daya alam.
3) mencari sumber daya alternative.
4) menciptakan barang pengganti/substitusi.
5) meningkatkan kemampuan pengelolaan sumber daya alam dengan teknologi.
6) menjaga kelestarian sumber daya alam.
7) daur ulang atau memanfaatkan sumber daya alam.


2. Biaya Peluang
biaya peluang/opportunity cost adalah biaya yang dikorbankan karena membuat pilihan.
biaya peluang muncul dari kegiatan yang tidak bisa dilakukan karena memilih sesuatu  yang lain. dalam menentukan pilihan harus menggunakan pikiran yang rasional 

a. Macam-macam Biaya
beberapa biaya yang berkaitan dengan pemilihan suatu barang antara lain:
1) Biaya sehari-hari adalah biaya yang dikeluarkan secara rutin untuk memenuhi
kebutuhan hidup.
2) Biaya eksplisit adalah biaya yang benar-benar dikeluarkan dan terlihat secara
fisik misalnya dalam bentuk uang.
3) Biaya implisit adalah pengeluaran yang tidak terlihat secara langsung, misalnya
biaya penyusutan barang modal dan biaya kesempatan.
b. Contoh Penerapan Biaya Peluang
nina merupakan lulusan arsitek dari sebuah perguruan tinggi negeri di banjarmasin.
ia memperoleh tawaran untuk bekerja di sebuah perusahaan arsitektur dengan
pendapatan rp5.000.000,00 per bulan. di sisi lain ia ingin membuka usaha kuliner
dengan perkiraan keuntungan rp18.000.000,00 setelah usaha tersebut berjalan
tiga bulan. akhirnya, dengan berbagai pertimbangan nina memilih membuka usaha
sendiri. biaya peluang yang dikorbankan oleh nina adalah sebagai berikut:
3 bulan x rp5.000.000,00 = rp15.000.000,00
jadi, besarnya biaya yang dikorbankan oleh nina karena mengambil suatu pilihan
selama tiga bulan sebesar rp15.000.000,00.


3. SISTEM EKONOMI
B. Sistem Ekonomi
sistem ekonomi adalah cara untuk mengatur seluruh kegiatan perekonomian baik
kegiatan ekonomi pemerintah maupun swasta berlandaskan prinsip tertentu untuk
meraih kemakmuran dan kesejahteraan. sistem ekonomi dikembangkan untuk
mengatasi masalah kelangkaan.
1. Macam-Macam Sistem Ekonomi
a. Sistem Ekonomi Tradisional
Ciri-ciri:
1) belum ada pembagian kerja yang jelas.
2) masih menggunakan sistem barter.
3) bergantung pada hasil alam.
4) sifat kekeluargaan masih sangat kental.
5) kegiatan produksi disesuaikan dengan kebutuhan.
6) masyarakat sulit menerima perubahan.
7) masih menggunakan teknologi yang sangat sederhana.
kelebihan:
1) produksi tidak semata-mata hanya untuk memperoleh keuntungan pribadi.
2) sistem barter membuat masyarakat berlaku jujur.
3) menumbuhkan motivasi masyarakat untuk menjadi produsen.
4) tingkat persaingan sangat rendah.
kekurangan:
1) sulit mempertemukan pihak yang memiliki kebutuhan yang sama seperti yang
diharapkan.
2) jenis dan jumlah barang yang diproduksi sering tidak mencukupi jumlah
kebutuhan masyarakat.
3) tidak adanya kerja sama antar masyarakat.
4) sulit menetapkan ukuran dan nilai yang dibarterkan.
5) teknologi yang digunakan sederhana.
b. Sistem Ekonomi Terpusat
Ciri-ciri:
1) seluruh sumber daya dikuasai oleh negara.
2) hak milik perorangan dibatasi.
3) kegiatan produksi, konsumsi, dan distribusi diatur oleh pemerintah.
4) produksi dilakukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
kelebihan:
1) hasil produksi dapat dirasakan secara merata.
2) mudah melakukan pengendalian harga.
3) pemerintah mempunyai tanggung jawab penuh atas jalannya perekonomian
suatu negara.
4) mudah melakukan pengelolaan dan pengawasan.
5) pelaksanaan pembangunan dapat berjalan cepat karena disusun dalam suatu
perencanaan.
kekurangan:
1) kesulitan individu untuk berkembang karena potensi kreasi dan inovasinya dibatasi.
2) rakyat tidak memiliki banyak pilihan karena hak milik perorangan dibatasi.
3) sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat.
c. Sistem Ekonomi Liberal
Ciri-ciri:
1) adanya persaingan bebas.
2) harga barang ditentukan oleh permintaan dan penawaran pasar.
3) pemerintah tidak ikut campur secara langsung dalam kegiatan perekonomian.
4) membuka kesempatan bagi individu untuk mencari keuntungan sebesar-besarnya.
5) semua sumber daya produksi adalah milik masyarakat.
6) masyarakat terbagi menjadi dua golongan, pemilik sumber daya produksi dan
masyarakat buruh.
kelebihan:
1) mendorong inisiatif dan kreativitas masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi.
2) setiap individu bebas memiliki sumber daya produksi.
3) mendorong semangat untuk maju dan mencapai kemakmuran bagi masingmasing individu.
4) pemilihan usaha dapat disesuaikan dengan tingkat kemampuan.
5) dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas barang yang diproduksi.
6) setiap individu termotivasi untuk mencari keuntungan sebesar-besarnya.
kekurangan:
1) menimbulkan monopoli pasar.
2) adanya persaingan yang tidak sehat.
3) muncul kesenjangan ekonomi dan sosial bagi si kaya dan si miskin.
4) menimbulkan eksploitasi penggunaan sumber daya alam.
5) sulit melakukan pemerataan pendapatan.
d. Sistem Ekonomi Campuran
Ciri-ciri:
1) pemerintah aktif dalam kegiatan perekonomian di masyarakat.
2) rencana, peraturan, dan kebijakan dalam perekonomian ditetapkan oleh
pemerintah dan berlaku untuk swasta.
3) sumber daya yang vital dikuasai oleh pemerintah.
4) peran pemerintah dan swasta dalam perekonomian seimbang.
5) pihak swasta ikut berperan dalam kegiatan perekonomian.
kelebihan:
1) penetapan harga dalam perekonomian lebih terkendali.
2) hak milik perorangan atas usaha dapat diakui yang diikuti dengan dukungan dari
pemerintah.
3) sektor ekonomi milik swasta dan pemerintah terpisah dengan jelas.
4) adanya kebebasan berusaha.
5) kestabilan ekonomi terjamin.
kekurangan:
1) apabila pemerintah mendominasi kegiatan perekonomian maka akan muncul
etatisme.
; "> 2) apabila sektor swasta yang lebih dominan dalam kegiatan perekonomian maka
akan timbul monopoli pasar.
2. Sistem Ekonomi di Indonesia
sistem ekonomi di indonesia diatur dalam pancasila dan uud 1945. dengan demikian,
sistem ekonomi di indonesia disebut “sistem ekonomi pancasila”. berikut ini ciri-ciri
positif sistem ekonomi pancasila:
a. perekonomian disusun berdasar asas kekeluargaan.
b. Cabang-cabang produksi yang penting dan menguasai hajat hidup orang banyak
dikuasai oleh negara.
c. bumi, air, dan kekayaan alam didalamnya dikuasai oleh negara dan dipergunakan
untuk kemakmuran rakyat.
d. sumber kekayaan dan keuangan negara digunakan atas dasar pemufakatan lembaga
perwakilan rakyat serta diawasi oleh lembaga perwakilan rakyat.
e. Warga negara bebas untuk memilih jenis pekerjaan sesuai dengan kemampuan dan
keinginan mereka serta mempunyai hak atas penghidupan yang layak.
f. hak milik pero
rangan diakui namun penggunaannya tidak boleh bertentangan
dengan kepentingan masyarakat.
g. potensi, inovasi, kreasi masyarakat dapat dikembangkan selama tidak melanggar
batas-batas yang dapat merugikan kepentingan umum.
h. Fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara.
selain ciri-ciri positif, sistem ekonomi yang digunakan di indonesia juga memiliki ciri
negatif seperti:
a. Free Fight Liberalism, yaitu sistem yang menumbuhkan eksploitasi bagi manusia dan
bangsa lain.
b. etatisme, yaitu sistem yang di dalamnya menyatakan bahwa negara merupakan pihak
yang dominan sehingga dapat mematikan potensi unit ekonomi di luar sektor negara.
c. monopoli, yaitu sistem yang merupakan pemusatan kekuasaan ekonomi hanya pada
kelompok tertentu saja.



SUMBER : RINGKASAN MATERI UN OLEH PAK ANANG

 C. Permintaan, Penawaran, Dan Harga Keseimbangan 
KONSEP EKONOMI
A.

No comments:

Post a Comment

JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN JASA

  JURNAL PENYESUAIAN (ADJUSTING ENTRY)       Jurnal Penyesuaian dibuat pada akhir periode dengan tujuan untuk menyesuaikan data yang ada d...